
Rintihan Perih Eks Buruh RSUD “Sejahtera Abadi” Menyambut Hari Kemerdekaan
Peringatan Hari Kemerdekaan yang seharusnya menjadi momen penuh sukacita bagi rakyat Indonesia, justru berubah menjadi hari penuh kesedihan di sudut sebuah rumah kontrakan lusuh. Di sana, duduk seorang wanita dengan tatapan kosong. Ia menatap langit, seolah membayangkan sosok-sosok pejabat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) “Sejahtera Abadi” yang ada di Provinsi Siger yang mencarinya, diiringi derap langkah dua pengawal entah dari institusi mana. Rasa takut yang mendalam menyelimuti tubuhnya yang lusuh, peluh dingin mengalir di pelipisnya. Rintihan kecil keluar dari bibirnya, diiringi doa lirih: "Ya Robb, selamatkan aku. Jangan jadikan aku Warsinah jilid dua. Aku hanya ingin mempertahankan hidup. Hambamu hanya menuntut apa yang menjadi hakku, bukan milik ...








